NAMA :
LIA NURCAHYANTI
NPM :
54412189
KELAS
: 4IA23
MATKUL :
PENGANTAR KOMPUTASI MODERN
DOSEN :
Dr. Rina Noviana, Skom,. MMSI
1.
TELKOMCLOUD
TelkomCloud Computing sebagai salah
satu layanan unggulan dari empat area pertumbuhan Telkom yang diharapkan dapat
meningkatkan revenue portofolio information Telkom.
Telkom Cloud Computing merupakan
payung bagi layanan-layanan Cloud Computing yakni TelkomVPS dan
TelkomCollaboration yang ditujukan untuk pelanggan usaha kecil dan menengah.
Layanan TelkomCloud telah digunakan
oleh lebih dari 60 perusahaan dari berbagai industri dan sebagian besar berasal
dari industri keuangan yang sangat mementingkan security terhadap pengelolaan
data yang mereka miliki. Sebagai upaya revitalisasi, TelkomCloud telah
dilakukan pembenahan infrastruktur IT dan platform pendukung TelkomCloud serta
penambahan layanan dan bundling dengan layanan VPN Telkom sedemikian rupa
sehingga layanan TelkomCloud juga dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan
pelanggan enterprise.
Layanan baru yang ditambahkan ke
dalam portofolio Telkom antara lain yaitu, VPS (Virtual Private Server)
non-windows, Storage as a Services (sebagai VAS dari VPS), vDataCenter (solusi
Virtual Private Data Center) dan layanan WebEx (layanan Web conferencing atau
online meeting bermitra dengan Cisco). Melalui upaya revitalisasi ini, Telkom
berharap dapat memulai perannya sebagai penyedia layanan Cloud Computing (Cloud
Computing Service Provider) untuk pelanggan enterprise dan sekaligus UKM.
Layanan utama dari TelkomCloud pada
umumnya yaitu terdiri dari Infrastructure as a service (Virtual Server) dan Software
as a Service.
Teknologi TelkomCloud menggunakan fitur dan teknologi
cloud computing yang memiliki kelebihan-kelebihan sebagai berikut :
1.
Resource
Pooling : Penggabungan resource (storage, memory, bandwidth,
processing, dll) menggunakan model multi-tenant.
2.
On-Demand
Self-Service : End user Pelanggan
dapat menentukan dan memodifikasi layanan oleh mereka sendiri, tanpa interaksi
secara personal dengan service provider.
3.
Broad
Network Access : Kapabilitas
jaringan, dan dapat diakses menggunakan platform thin or thick client (misal
laptop) juga menggunakan software service tradisional.
4.
Rapid
Elasticity : Kapasitas
layanan dapat diubah sewaktu-waktu sesuai keinginan pengguna, scale up atau
scale down.
5.
Measured
Service : Penggunaan
resource dapat dimonitor, dikendalikan, dan dilaporkan, sehingga transparan
baik bagi pengguna maupun provider.
6.
Support
Business Continuity Plan (BCP) : TelkomCloud menggunakan teknologi yang dibuat
untuk mendukung Business Continuity Plan (BCP) untuk mengantisipasi kemungkinan
terjadinya bencana (disaster) atau kegagalan menyeluruh (complete failure)
terhadap infrastruktur sehingga akan meminimalisasi terjadinya gangguan layanan
kepada pelanggan.
2.
MICROSOFT
Microsoft menyediakan berbagai produk dan layanan
yang dirancang untuk memberdayakan manusia melalui piranti lunak yang handal,
kapan pun, dimana pun dan melalui perangkat apa pun. Saat ini sudah banyak
vendor atau lebih dikenal provider yang membangun System Cloud Computing. Semua
provider ini mempunyai nama sendiri untuk teknologi cloud computing mereka,
seperti Microsoft, mereka mempunyai dua layanan teknologi cloud computing,
yakni:
A.
Public Cloud
Computing : Untuk kategory Produktifity,
Microsoft menggunkaan system Microsoft Office 365 dimana target dari teknologi
ini membantu para pengguna untuk bisa terhubung dan berbagi dokumen dimana saja
berada tanpa adanya batasan waktu maupun jarak sehingga dapat mempercepat
pemegang keputusan dalam mengambil keputusan yang akan dicapai berdasarkan
dokumen yang up to date serta akurat.
B.
Private Cloud
Computing : Teknologi Private
Cloud Computing, menggunakan system Windows Server Hyper-V dimana target dari teknologi ini adalah
perusahaan-perusahaan besar atau provider-provider yang ingin membangun System
Cloud Computing sendiri tanpa melibatkan prinsipal (Microsoft).
Dari layanan-layanan Microsoft yang telah dibahas
merupakan jenis layanan PaaS (Platform as a Services) yaitu Platform sebagai
sebuah layanan adalah cara untuk menyewa perangkat keras, sistem operasi (OS),
penyimpanan dan kapasitas jaringan melalui Internet. Model penyediaan layanan
memungkinkan pelanggan untuk menyewa server virtual dan layanan terkait untuk
menjalankan aplikasi yang ada atau mengembangkan dan pengujian yang baru.
Sasaran
dan Pangsa Pasar : sasaran dari perusahaan Microsoft adalah kepada user
(pengguna indivisu) serta kepada perusahaan-perusahaan.
Sumber:
0 comments:
Post a Comment