Monday, June 24, 2013

BBM Mendera Rakyat Kecil

Wahai pemimpin..

Aku mengerti kinerjamu
Dengan acuan keringat di setiap kursi dan lokasi yang kau jamah
Aku mengerti tujuan atas seluruh keputusanmu
Aku paham pembahasan di setiap pertemuanmu bersama menteri-menterimu itu..
Demi rakyat bukan?
Pasti lah, kau kan pemimpin rakyat
            Pemimpin yang selalu ingin menyejahterakan rakyatnya
            Pemimpin yang selalu ingin rakyatnya sentosa
            Dan pemimpin yang menginginkan angka kemiskinan musnah dari negaranya..

Aku memang bukan politisi,
Yang mampu membantah pendapat disetiap rapat-rapat besarmu
Aku juga bukan seorang pengacara,
Yang dibayar besar demi bertugas untuk membela sang pembayar..
Aku hanya rakyat,
Rakyat yang mendiami separuh bumi yang kau pimpin dengan kekuatan
Rakyat yang selalu berkomentar atas usaha-usaha dan kinerjamu
Serta..
Rakyat yang selalu menginginkan kesejahteraan dalam hidup di Tanah Air ini..

Tak asing lagi pembicaraan mengenai Minyak Mentah yang membumbung tinggi..
Tentang seluruh perbaikan infrastruktur..
Dan
Tentang subsidi yang ternyata rakyat besar pun menggunakannya..

Rakyat kecil berkeluh, rakyat besar hanya mendukung
Tidakkah itu hanya membuat rakyat kecil semakin terjepit?
Dengan keadaan yang tergolong rendah, rakyat kecil hanya mampu mengeluh
Dengan jeritan yang tersedia, rakyat kecil hanya mampu berteriak
Dengan lapangan kerja yang ada, rakyat kecil hanya mampu pasrah
BBM naik..
BBM naik..
Itu teriakan di setiap cibir mereka..
Tidakkah kau mendengar cibiran hatinya?
Cibiran yang mungkin amat menyayat hati, mereka berkeluh atas pangan yang semakin melonjak
Cibiran yang mungkin amat menyedihkan, mereka berkesah atas pendapatan yang ada

Wahai pemimpin yang bijaksana..
Tidakkah kau merasa berada di posisi mereka?
Ini memang bukan salahmu keseluruhan,
Tapi salah rakyat besar yang berada di Tanah Air ini juga!
Bagaimana tidak?
Mereka menggunakan mobil mewah, gadget canggih, namun masih menggunakan hal yang bersubsidi..
Sungguh memalukan!!

BBM mendera rakyat kecil..
Sudah cukupkah kamu wahai rakyat besar menggunakan hak mereka?
Tidak cukupkah kamu dengan kemewahan yang sudah kamu miliki?
Ah, manusia..
Selalu saja tak memiliki rasa kepuasan..

Wahai pemimpin yang berdaulat..
Pimpin rakyatmu menuju kesejahteraan,
Bawa kami ke dalam pintu kemashyruran
Kemakmuran yang kami mau, bukan kesulitan..

Tema: BBM melonjak, Rakyat bergolak

Karya: Lia Nurcahyanti
Twitterr: @Lya_cahyanth

1 comments: